Ilustrasi perempuan nonton film pornoKaum perempuan juga, ternyata, menyimpan sekitar 600 gambar porno di komputer pribadinya (laptop).
Apa alasan kaum perempuan menyimpan gambar porno dan menonton film “jorok” tersebut?
Rasa ingin tahu
Sejumlah perempuan menganggap film porno sebagai tontonan yang menjijikan. Namun sebagian besar perempuan juga penasaran terhadap film porno yang digemari kaum pria, mengapa kaum Adam begitu menyukainya.
Mempelajari gerakan baru
Terkadang kaum perempuan mengalami kebosanan berhubungan intim dengan pasangannya, dan pemecahannya terkadang dengan menyaksikan film porno. Dalam hal ini film porno bisa jadi referensi dalam bercinta.
Menonton pria
Kaum perempuan merasa sulit menemukan pria bertelanjang dada, atau telanjang kecuali di pantai dan tempat tertentu. Film porno dapat dijadikan solusi kaum perempuan untuk berfantasi tentang sosok pria seksi.
Memperbaiki mood
Sama seperti kaum pria, kaum perempuan juga memanfaatkan film atau gambar porno untuk membangkitkan mood dan gairah seksual sebelum bercinta dengan pasangannya.
Berfantasi
Film porno bisa mejadi pelampiasan saat kaum perempuan ingin bermain nakal terhadap pasangannya.
Membunuh waktu
Ada sejumlah kaum perempuan yang memanfaatkan waktu senggangnya dengan menonton film porno.
Milik pasangan pria
Alasan perempuan menonton umumnya bisa jadi karena ingin melihat koleksi film porno pasangannya.
sumber: http://www.mypepito.info/2010/04/alasan-perempuan-suka-nonton-film-porno.html
Artikel Terkait
- Aroma Parfum Pengikat Gairah Bercinta
- 10 Hal Yang Harus Dihindari Saat ML (Making Love)
- Waspadai Hubungan Cinta Anda!
- Kronologi Kerusuhan Ambon Versi Mabes Polri
- Bumi Ternyata Pernah Miliki Dua Bulan
- PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PENGGALIAN NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL BUDAYA JAWA (Tembang Macapat sebagai Alternatif Bahan Ajar Penanaman Karakter)
- Farid: Tinggi Apresiasi Masyarakat di Kemilau Sulawesi
- 5 Daerah Sensitif Alami Wanita
- 6 Ciri-ciri Wanita Pecandu Seks
- Pria Punya Waktu Favorit untuk Bercinta
0 komentar:
Post a Comment