skip to main | skip to sidebar

Pages

Thursday, November 4, 2010

0 Bursaspor v Manchester United 3 (Grup C)

0 Bursaspor v Manchester United 3 (Grup C)
Selangkah Lagi

UNGGUL DI AWAY. Para pemain Manchester United meluapkan kegembiraannya setelah mencetak gol di gawang Bursaspor. (Foto AFP)
BURSA -- Satu kaki Manchester United sudah menginjak babak 16 besar Liga Champions. Mereka hanya membutuhkan satu poin tambahan untuk menyegel tiket fase knockout. Itu setelah Setan Merah --sebutan MU-- menaklukkan tuan rumah Bursaspor tiga gol tanpa balas dini hari kemarin.

Seperti diperkirakan pelatih Alex Ferguson, sejatinya laga berjalan ketat sejak menit pertama. Pertahanan disiplin tuan rumah sukses meredam serangan MU yang digalang Dimitar Berbatov dkk. MU baru bisa menjebol gawang Dimitar Ivanov di babak kedua, yakni melalui Darren Fletcher (48) dan Gabriel Obertan (73). Tendangan Bebe yang sempat terdefleksi akibat membentur Ali Tandogan melengkapi pesta tim tamu.

Dengan sepuluh poin, posisi MU bisa dibilang aman. Jika bisa menahan imbang Rangers di matchday kelima (24/11), mereka dipastikan lolos ke babak kedua. Sebaliknya, peluang Bursaspor dipastikan tertutup. Wakil Turki berstatus debutan di Liga Champions itu sama sekali belum memetik poin dari empat laga.

"Saya memberi kredit khusus buat para pemain muda. Mereka main bagus, dan saya sangat puas," ucap Ferguson, merujuk pada performa tiga pencetak gol United malam itu. "Obertan mengalami perkembangan pesat, dan sudah semakin kuat. Dia punya talenta bagus, dan dia bisa menunjukkannya," imbuhnya.

Menurut pelatih 68 tahun itu, gol pertama MU menjadi kunci kemenangan mereka di Bursa Ataturk Stadi, markas Bursaspor. Praktis, setelah Fletcher memecah kebuntuan, Bursaspor menurunkan tensi permainan. Mental pasukan Ertugrul Saglam itu juga merosot. Alhasil, Setan Merah mampu melesakkan dua gol tambahan.

"Saya pikir, gol pertama kami memang sangat berpengaruh. Apalagi, saya mencetaknya saat babak kedua baru berjalan tiga menit," jelas Fletcher kepada Sky Sports. "Kami menciptakan lebih banyak kans untuk mencetak gol, dan mendominasi penguasaan bola.

Sejak awal babak kedua, kami sudah berpikir bahwa gol cepat akan membuka pintu buat gol-gol lainnya. Dan kami melakukan itu," lanjut pemain asal Skotlandia itu.

Tuan rumah sebenarnya bukan tanpa peluang sama sekali. Sebaliknya, Sercan Yildirim dkk cukup sering mengejutkan barisan belakang tim tamu dengan serangan balik supercepat. Tercatat, mereka sempat mendapatkan kans gol lewat tendangan Gokcek Vederson, Volkan Sen, dan Turgay Bahadir. Semuanya di babak pertama.

Peluang terbaik diperoleh Bahadir, setelah memanfaatkan umpan Sercan. Dia tinggal berhadapan dengan kiper Edwin van der Sar. Namun, kiper gaek tersebut sukses memblok tendangan lob Bahadir.

"Serangan balik kami cukup sukses. Kami mendapatkan posisi yang bagus untuk menembak, dan memenangkan sejumlah tendangan sudut. Kami sudah melakukan segala hal yang mungkin dilakukan di babak pertama," papar Saglam kepada Associated Press.

"Permainan kami juga sudah jauh membaik dari sebelumnya. Kami akhirnya bisa mendapatkan peluang gol lebih dari satu," lanjutnya. "Ada beda besar antara kualitas individu pemain kami dengan mereka. Secara mental, United juga lebih bagus," tambah pelatih 40 tahun itu.

Sayang, MU harus membayar mahal atas kemenangan ini. Fletcher harus out akibat cedera engkel, sedangkan winger asal Portugal Nani mendapat cedera pangal paha. Keduanya bakal absen saat MU melawat ke kandang Wolverhampton Wanderers akhir pekan mendatang (6/11). (na)

Artikel Terkait

0 komentar:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...